Langsung ke konten utama

Beginilah Cara Bank BNI Ajak Masyarakat Untuk Memanfaatkan Sampah Sebagai Sumber Penghasilan

Sumber: google.com


Setelah sukses melakukan kegiatan donor darah yang dilakukan oleh BNI Ambon. Kini Bank BNI kembali menggelar kegiatan yang mengkampayekan gaya hidup sehat.

Bukan BNI Ambon lagi kali ini, dengan memperkenalkan Agen46. Bank BNI mengajak para masyarakat memanfaatkan sampah sebagai salah satu sumber penghasilan yang bisa di tabung dalam sistem perbankan.

“Lingkungan menjadi lebih bersih, sampah pun terpilah. Saat yang sama, Agen BNI46 pun dapat dioptimalisasikan, antara lain dengan pembukaan rekening tabungan BNI, baik BNI Taplus, Simpel (simpanan pelajar) maupun tabungan BNI Pandai. Program ini juga telah sukses mendigitalisasi transaksi di Bank Sampah,” ucap Direktur Bisnis Konsumer BNI Anggoro Eko Cahyo, dalam keterangannya di Jakarta, Rabu.

Dengan mengusung “Program Ayo Menabung dengan Sampah,” konsistensi Bank BNI Ambon mengembangkan Bank Sampah ini akhirnya mendapatkan penghargaan Padmamitra+ Award 2019 kategori Inovasi Digital, pada Selasa (5/11), yang diserahkan langsung oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Dimana tema yang diterapkan di kawasan DKI Jakarta ini dapat membuat banyak perubahan. Sebelumnya juga, BNI Ambon bersama Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Kantor Regional 1 dan Pemda DKI berkolaborasi menggelar Gerakan Ayo Menabung dengan Sampah.

Terkait dengan inklusi keuangan, jumlah rekening Simpanan Pelajar (Simpel) per 30 September 2019 telah mencapai lebih dari 800.000 rekening. Yakni tumbuh lebih dari 45 persen dibanding periode yang sama tahun lalu. Bahkan jumlah dana yang dihimpun lebih dari Rp 57 miliar atau tumbuh 14 persen dibanding tahun lalu periode yang sama. Yang berarti jumlah ini termasuk di dalamnya sekitar 150.000 rekening Simpel yang telah dihasilkan dalam pilot project Program Ayo Menabung dengan Sampah di Jakarta Barat dan Utara sejak tahun lalu.

Respon positif dari kalangan siswa ini memberikan rasa optimisme pada generasi muda mendatang yang lebih peduli terhadap lingkungan, dan implementasi Program OJK “one student one account” secara lebih luas.

Dan tentunya program yang diadakan oleh BNI ini diharapkan dapat diterapkan dikawasan kawasan lainnya.




Sumber: Info.ambon.com

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Wow! Trailer Kedua Spider-Man: Far From Home Telah Rilis

Sumber: google.com Trailer kedua dari film Spider-Man: Far From Home sudah dipublish. Namun, bagi kamu yang belum menonton film dari Avengers: Endgame , sebaiknya jangan menonton trailer ini terlebih dahulu karena didalamnya mengandung spoiler film tersebut. Setelah sebelumnya dikabarkan bahwa trailer kedua dari film penutup MCU Tahap 3 ini   akan berisi spoiler dari Avengers: Endgame , Tom Holland yang berperan sebagai Peter Parker/Spider-Man, ikut mengingatkan kepada penonton di awal sebelum trailer ini dimulai. Dibanding dengan trailer pertamanya, trailer kali ini sedikit lebih banyak memperlihatkan bagaimana aksi terbaru dari sang superhero Spider-Man serta siapa saja yang akan terlibat dalam petualangan terbarunya. Ada Nick Fury, Happy dan juga Mysterio. Iya, di trailer ini, Mysterio tampaknya merupakan rekan satu tim Nick Fury dan juga Spider-Man, untuk menghadapi musuh mereka yang disebut dengan The Elemental. Secara sekilas dari trailer tersebut, Peter...

Taman Suropati Tempat Paling Ideal Untuk Bermusik

Sumber: google.com Taman Suropati , yang terletak di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, merupakan salah satu alternative untuk bermusik di tengah Kota Jakarta. Hal ini disadari dua orang anggota Indonesia Saxophonist Indonesia, Fauzan dan Ryan. Bagi keduanya, di tempat ini bisa bebas berlatih alat Musik saxophone dan tetap bisa fokus tanpa harus cemas suara alat Musik mengganggu orang lain. "Di sini luas, jauh juga dari rumah orang, jadi gak ada yang komplain," kata Ryan saat ditemui di Taman Suropati, Jakarta, pada Senin (22/7/2019) malam. Ketika ditemui, mereka hanya berlatih berdua saja. Namun dari penuturan Fauzan, biasanya jumlah orang yang berlatih saxophone bisa mencapai sekitar 20 orang. Taman Suropati dibuka 24 jam dan tidak memiliki pagar keliling, maka para pengunjung dengan mudah untuk datang, menikmati music, dan berkegiatan, termasuk para pemusik yang ingin berlatih. "Kalau saya baru dari jam 21.00 tadi, kalau Mas Ryan mah sudah dari seki...

Keuntungan Penjual Bunga Tabur Berlimpah Pada Bulan Ramadan

Sumber: Google Para penjual bunga tabur untuk kuburan di berbagai tempat pemakaman merasa diuntungi karena memasuki Ramadan. Pasalnya, masyarakat menjalani tradisi ziarah kubur menjelang masuknya Bulan Suci Ramadan. Seorang penjual bunga di pemakaman Islam Dadi Makassar, Daeng Ngintang, di Makassar, mengaku kalau omzetnya bertambah mencapai 15 kali lipat daripada hari-hari biasanya. Pada hari biasa, omzetnya Rp50 ribu per hari, sedangkan sepekan terakhir Rp600 ribu sampai Rp800 ribu. "Sudah tiga hari ini pemasukan Rp800 ribu, tidak tahu bagaimana sebentar karena ini hari terakhir dan besok (6/5/2019) kita sudah puasa," ujarnya seraya dikutip dari laman Antara, Senin(6/5/2019). Modal yang tak seberapa, kata Daeng Ngintang, Rp100 ribu per ikat diambil dari Kabupaten Gowa. Setiap ikat bisa dijual lebih dari Rp200 ribu sehingga keuntungan yang diperoleh bisa mencapai 100 persen. Bunga berupa daun pandan dibungkus kantong plastik berukuran kecil dijajakan Rp5...