Sumber: google.com Peneliti keamanan ESET menemukan lusinan aplikasi Android di Google Play Store terinfeksi adware, yakni perangkat lunak yang diinstal untuk menampilkan iklan. Adware menayangkan iklan tanpa disadari pengguna sebagai bagian dari skema penghasil uang. Tim menemukan 42 aplikasi yang mengandung adware dan telah diunduh lebih dari 8 juta kali. Aplikasi ini terlihat normal tetapi bertindak secara diam-diam. Pengguna yang tidak menaruh curiga memasang aplikasi terinfeksi adware. Aplikasi tersebut akan menayangkan iklan layar penuh pada tampilan perangkat dengan interval semi-acak. Seringkali aplikasi akan menghapus ikon pintasan mereka, membuatnya lebih sulit untuk dihapus. Di latar belakang, aplikasi yang terinfeksi adware juga mengirim kembali data tentang perangkat pengguna. "Fungsionalitas adware adalah sama di semua aplikasi yang kami analisis," kata Lukas Stefanko, salah satu peneliti keamanan ESET dilansir dari Techcrunch, Kamis (24/...